Akhir akhir ini ana sedang asik menggeluti dunia semiotika, semacam dunia mengartikan tanda dan simbol. Hal ini membuat ana terus berburu tanda dan simbol di setiap kesempatan, entah saat membaca, mononton film dan lainnya. Dan kali ini perhatian ana jatuh pada sebuah anime, Tokyo Ghoul.
Pertama jika merujuk ke judul coretan ana kali ini, kita setidaknya harus paham dengan dua konsep ini, Agama dan Illuminati. Untuk agama ana yakin bro sis setidaknya sudah punya dasar laah dengan hal ini, untuk Illuminati mari kita samakan persepsi.
Dari beberapa sumber yang ana baca, dikatakan bahwa Illuminati adalah organisasi yang sejak dahulu kala memang sudah ada, bahkan beberapa sumber mengatakan organisasi ini sudah ada sejak 2000 tahun SM. Memang kata Illuminati mulai ngtren di masa modern ini, karena dahulu organisasi ini dikenal sebagai Pagan Kabbalah. Pagan adalah sebuah organisasi penyembah berhala, sedangkan Kabbalah artinya warisan atau tradisi lisan. So Pagan Kabbalah ini bisa dikatakan sebagai organisasi yang mewariskan ajaran mereka tentang penyembahan kepada Berhala.
Illuminati berasal dari kata Illuminatus (tercerahkan), Illuminati singkatnya adalah sebuah organisasi modern jelmaan dari Pagan Kabbalah, Illuminati sendiri bertujuan untuk membalikkan persepsi tentang hal yang berbau agamis dalam kehidupan publik, kesetaraan gender, dan lain sebagainya. Selain itu Illuminati terkenal dengan ajarannya dalam hal-hal mistis, mulai dari ritual pemujaan berhala dan setan, bahkan agenda tersembunyi yaitu persiapan penyambutan sang Mata Satu yang biasa disebut sebagai New World Order atau Tatanan Dunia Baru.
Mereka Ras Unggul
Illuminati kita ketahui sendiri adalah markas para Yahudi, dan kita ketahui, Yahudi, adalah keturunan yang menganggap diri mereka sebagai ras unggul dibandingkan dengan manusia lain (budak). Melompat ke anime Tokyo Ghoul, apa yang ana tangkap lumayan mengejutkan. Sosok yang mirip dicerminkan pada kelompok/ras satu ini, Ghoul. Perhatikan saja, apa yang membedakan manusia dengan Ghoul?? tidak ada, selain kebiasaan dan tentunya "keunggulan" mereka. Jelas sekali Ghoul digambarkan sebagai ras yang terpilih dan berbeda dengan manusia, punya keunggulan, baik itu kekuatan,dapat meregenerasi luka, dan memiliki fisik superhuman.
Layer atau Peringkat
Illuminati dikenal sebagai organisasi tersembunyi yang sangat terstruktur dengan baik, dalam hal ini di organisasi ini dikenal dengan layer dan pemilahan tugas dan fungsi mereka. Layer ini disebut dengan ordo, ordo tertinggi dikenal sebagai ordo putih. Diduduki oleh orang penting dan berpendidikan tinggi, tugas dan fungsi mereka terfokus dalam hal politik dan pemerintahan. Disisi lain Ghoul juga tidak mau kalah, mereka juga memiliki layer atau tingkatan. Semakin kuat Ghoul semakin tinggi Rank nya, ada S, SS, dan SSS.
Eksis Dengan Cara Yang Sama
Illuminati dengan Ghoul bisa ana ibaratkan eksis dengan yang sama, mereka "memakan" manusia. Seperti yang ana katakan sebelumnya, Illuminati yang nenek moyangnya memliki tujuan "mewarisi penyembahan berhala" ini eksis dengan mewariskan tradisi tersebut. Cara mereka yaa begitu, memakan kita yang mereka anggap sebagai budaknya dengan doktrin doktrin mereka. Agenda mereka tentang Tatanan Dunia Baru membuat mereka untuk terus merekrut anggota baru dengan menyebarkan doktrin dan memutarbalikkan persepsi. Kembali ke Ghoul, sejak awal mereka digambarkan tidak memakan makanan manusia, tapi mereka memakan manusia itu sendiri. So bisa dilihat cara mereka bertahan, disatu sisi Ghoul dengan memakan manusia (fisik), disisi lain Illuminati menjadikan manusia (non Yahudi) menjadi konsumsi mereka, karena tanpa itu, "warisan" mereka tidak berjalan dan agenda mereka tidak akan sampai.
Kaneki Cerminan Mata Satu
Kaneki kita ketahui sendiri awalnya adalah seorang manusia, namun setelah sebuah tragedi sehingga dia didonorkan organ seorang Ghoul, hal inilah yang membuatnya menjadi manusia setengah Ghoul. Diawal transisinya menjadi seorang Ghoul, Kaneki mengalami semacam kegalauan. Gelisah, takut, dan masih tak menerima dirinya sebagai seorang Ghoul, namun disisinya selalu ada Ghoul yang selalu membantunya untuk menampilkan, merubah pemikirannya, ini lohh Ghoul bukan monster seperti yang kamu pikirkan. Banyak sesi dan tampilan yang memperlihatkan bahwa Kaneki perlahan dibantu oleh sesama Ghoul menuju kesempurnaannya.
Lihat mereka memberikan "bantuan" kepada mereka yang mau maupun tidak dalam masuk kedalam Illuminati, bantuan ini sebenarnya cara mereka "memakan" kita. Bukan dengan memerangi kita namun dengan cara menyuapi dan membantu kita untuk memakan kita.
Semakin lama Kaneki pun semakin dalam menyelam dan semakin fasih menjadi seorang Ghoul. Pijakan pertama Kaneki terjadi pada episode akhir season satu Tokyo Ghoul. Singkat saja, bisa dilihat, lihat rambutnya, backgroundnya, tercerahkan bukan?? (Illuminatus). Momen itulah yang membuat Kaneki menyerahkan dirinya seutuhnya untuk menjadi Ghoul (Illuminati). Sejak saat itu dia pun sudah biasa memakan manusia. Lihatlah, sekali bro sis terjerumus, saat itu pula bro sis akan semakin tenggelam.
Agama
Dalam anime ini juga ditampilkan sedikit samar, menurut ana elemen agama untuk saat ini masih dicerminkan pada dua tokoh, Hide dan Amon. Singkat saja....
![]() |
Hide |
![]() |
Amon |
Lihat sendiri kan gambarnya?? ada yang sedikit mengganggu penglihatan bro sis??.
Yaa itu dia sedikit ekspresi yang ingin disampaikan anime ini, mereka (Hide dan Amon) dalam banyak kesempatan terlihat sebagai Tameng bagi Kaneki sang Mata Satu. Hide sahabat Kaneki jelas-jelas digambarkan menyembunyikan identitas, lokasi, dan informasi lain tentang Kaneki. Di lain pihak Amon, walaupun dia pemberantas Ghoul, dalam banyak kesempatan terlihat dia melepas sang Ikon Ghoul, Kaneki sang Mata Satu.
Fakta tak jauh dari hal tersebut, seperti yang ana sebutkan sebelumnya, tiap layer memiliki tugas dan fungsi tersendiri. Tak terlepas dari tugas tersebut, agama adalah lahan favorit mereka, banyak sekali contoh dari para penyusup agama yang sebenarnya masuk agama tertentu untuk menjalankan agenda mereka, huhh serem.
Intinya Tokyo Ghoul dalam pengamatan ana sedang menggiring kita pada sebuah point, dimana point tersebut memang benar-benar terjadi di sekitar kita. Illuminati itu ada, Walaupun yang membangun sebuah ras tertentu, namun ras lain ikut menanamkan modal juga demi keberlangsungannya. Lihat sekeliling kita, doktrin sekularisme membayangi keseharian kita, dunia yaa dunia, akhirat yaa akhirat, masalahnya jangan di campur. Inilah doktin yang mulai terbiasa, membuat kita mengenyampingkan agama. Jelas digambarkan oleh Kaneki, yang bergulat untuk tetap teguh menjadi manusia atau bergabung menjadi seorang Ghoul.
Tanpa sadar kita sebagai penonton dalam hati bergumam sendiri, "sudah daripada kamu terkekang, disiksa, sudah lepaskan saja amarahmu, biarkan kamu menjadi Ghoul". Bukankah otak bawah sadar kita menangkap hal itu?? Ditambah lagi dengan tanda, dan simbol membuat anime ini sarat akan pesan sesungguhnya yang ingin disampaikannya.
Mungkin Ini Maksudnya
Walaupun animenya masih on going alias belom tamat, kemungkinan yang akan terjadi masih sangat luas. Namun jika terfokus pada sang lakon utama, Kaneki, salah satu kemungkinan yang akan terjadi menurut ana yaitu bahwa Kaneki lah cerminan Sang Mata Satu.Walaupun sudah seutuhnya menjadi seorang Ghoul, perasaannya kepada manusia masih sama, terutama pada orang-orang terdekatnya. Ini akan menimbulkan sebuah peluang Kaneki akan menjadi penengah antara Ghoul dan manusia, bisa hidup berdampingan. See... Tatanan Dunia Baru...
Coretan daiatas mengandung 99% renungan dan 1% bumbu kripik pedass
0 Response to "Agama Tameng Illuminati | Pesan Tersembunyi Tokyo Ghoul"
Post a Comment